BANJARMASIN, Kalseltoday.com - Buka puasa bermasama merupakan tradisi yang kaya akan makna, terutama di kalangan masyarakat Muslim di Indonesia. Sebagai momen yang menggabungkan spiritualitas dan kebersamaan, buka puasa bersama dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan antarpihak di masyarakat. Kegiatan buka puasa yang dilaksanakan oleh Lembaga DADK (Dewan Adat Dayak Kota) di Siring Ketupat Sungai Baru pada Selasa 25 Maret 2025, dibawah pimpinan Ketua Jhon Feser, merupakan keputusan yang tepat untuk mendorong harmonisasi dan sinergi antara masyarakat Banjarmasin dengan pemerintah.
Dalam konteks pembangunan, baik itu sosial maupun ekonomi, peran lembaga sosial seperti DADK sangatlah penting. Kegiatan buka puasa ini bukan sekadar untuk berbagi makanan, tetapi juga menjadi ajang untuk berdialog, berbagi ide, serta membangun hubungan yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat. Dalam acara ini, diharapkan dapat terjalin komunikasi yang lebih efektif, serta membangun rasa saling pengertian antara pihak-pihak yang memiliki peran penting dalam pembangunan daerah.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua Jhon Feser dan anggota DADK berupaya menciptakan suasana yang akrab dan hangat dengan mengundang berbagai elemen masyarakat. Terlibatnya masyarakat dalam acara ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk berbagi pandangan serta aspirasi yang dapat disampaikan langsung kepada pemerintah. Diskusi semacam ini sangat vital untuk mengidentifikasi kebutuhan masyarakat yang mungkin sering terabaikan dalam proses pengambilan keputusan.
Lebih lanjut, dengan adanya harmonisasi antara masyarakat dan pemerintah, proses pembangunan dapat berlangsung dengan lebih optimal. Dalam era globalisasi ini, tantangan pembangunan akan semakin kompleks. Oleh karena itu, kolaborasi yang erat antar semua pemangku kepentingan menjadi sangat vital. Kegiatan buka puasa bersama ini menunjukkan bahwa semua pihak saling mendukung untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan, baik itu dalam bidang pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi.
Siring Ketupat Sungai Baru sebagai lokasi kegiatan juga berperan penting dalam menciptakan atmosfer yang positif. Tempat wisata ini tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga dapat menjadi simbol keberagaman dan kehangatan masyarakat Banjarmasin. Dengan mengadakan acara di lokasi yang strategis dan menarik, diharapkan terdapat peningkatan minat masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial yang serupa di masa depan.
Pada akhirnya, melalui kegiatan buka puasa bersama yang dipimpin oleh DADK, diharapkan terbangun sinergi yang kokoh antara masyarakat dan pemerintah. Momen berbagi ini tidak hanya menjadi ritual keagamaan, tetapi juga memfasilitasi terciptanya dialog yang konstruktif dan memperkuat rasa kepemilikan masyarakat terhadap pembangunan daerah. Dengan demikian, semua pihak dapat bersatu dalam bingkai yang harmonis demi mencapai cita-cita bersama dalam membangun Banjarmasin yang lebih baik. (Nawarin. SH)
Berita