TANAH LAUT, kalseltoday.com - sembilan lembaga organisasi masyarakat (Ormas) yang bergerak dalam bidang kemanusiaan membantu penanggulangan bencana banjir di Kabupaten Tanah Laut, Kalimtan Selatan (Kalsel), Sabtu (1/2/2025)
Lembaga ini di Ketuai oleh Dewan Adat Dayak (DAD) kalsel yang merupakan lembaga/aktivis yang peduli terhadap kondisi lingkungan di daerah tersebut untuk membantu warga yang terdampak bersama ormas lainnya.
Kabupaten Tanah Laut terkenal dengan tingkat curah hujan yang tinggi sehingga rentan terhadap bencana banjir. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti pembalakan liar, peningkatan jumlah permukiman yang tidak sesuai dengan tata ruang, serta kurangnya penanganan drainase yang baik.
Posko relawan bersama ini datang penyumbang Dana CSR dari Hutan Rindang Banua memberikan untuk membantu masyarakat Tanah Laut dalam menghadapi bencana banjir berupa uang tunai sebesar Rp 10 juta dan bahan makanan untuk keperluan masyarakat tertimpa banjir yang di wakilkan H. Hamlan Khusairi dan Tim hukumnya Wijiono, SH. M.H, P3HI, menyerahkan langsung bantuanya Diterima oleh bapak Kadir Dari Lembaga Adat Dayak Provinsi Kalsel yang mewakili 8 ormas.
Sambil berjalan, Bakormad , FPI, RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) di wakili RAPI Tabuniao JZ19DBF, hadir bersama RAPI lainnya, serta ormas lainnya bergerak di posko jalan raya.
Upaya yang dilakukan oleh Posku Relawan Bersama 9 tidak hanya terbatas pada penanganan pasca bencana banjir, tetapi juga pada upaya pencegahan agar bencana banjir tidak terjadi secara berulang. Mereka aktif bersama-sama dengan pemerintah daerah dalam upaya peningkatan infrastruktur drainase dan penataan kawasan permukiman yang aman dari bencana banjir.
Dalam menghadapi bencanaf banjir, kerjasama antara pemerintah daerah, masyarakat, dan lembaga organisasi seperti Posku Relawan 9 Ormas sangatlah penting. Diperlukan kesadaran dan partisipasi aktif dari semua pihak untuk bersama-sama menjaga lingkungan dan mengurangi risiko terjadinya bencana banjir.
Diharapkan lembaga seperti Posku Relawan Bersama 9 terus berkembang dan meningkatkan kapasitas serta pelayanannya agar dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam upayaekax penanggulangan bencana banjir di Kabupaten Tanah Laut.
Maka Dari itu Ketum, Dewan Adat Dayak (DAD)
Propensi Kalsel, agar semua Instansi Perusahaan yang ada di Tala (Tanah Laut) masih yerbuka untuk datang ke posko Relawan untuk menerima bantuan dari mereka masih terbuka
Begitu juga yang di katakan Habib Rhopik al Jupri pada media, agar dalam bencana banjir
Ini kita semua harus membantu saudara kita yang terkena musibah banjir di Tanah Laut termasuk Perusahaan ikut serta membantu saudara saudara kita sesama Umatnya Rasullullah SAW.
Kita dianjurkan oleh Ajaran Beliau Baginda
Nabi Muhammad SAW semoga bencana ini bisa secepatnya di angkat / dihilangkan di bumi Kalimamtan Welatan, Aamiin," kata Habib Rhopik Al Jupri dari FPI pembicaraan dengan Media. (Nawarin, SH)
Berita