BANJAR, kalseltoday.com - Penanaman Perdana Tanaman Jagung seluas 5 hektare dalam Hak Guna Usaha (HGU) PTPN IV Regional 5 Danau Salak resmi dimulai pada Rabu (26/02/2024) pagi. Kegiatan yang berlangsung di Dusun Jabuk, Desa Bawahan Selan, Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat.
Turut hadir dalam acara ini Manajer PTPN IV Danau Salak Asnan, Wakapolres Banjar Kompol Faisal Amri Nasution, Kasat Samapta AKP Muhammad Alhamidie, Kapolsek Mataraman IPTU Iwan Setiyawan, Camat Mataraman Heryant, serta Ketua Program Ketapang Unlam, Joko Purnomo.
Acara diawali dengan sambutan dari pihak PTPN IV Danau Salak yang menyampaikan tujuan dari penanaman jagung ini sebagai bagian dari upaya peningkatan ketahanan pangan dan pemanfaatan lahan produktif.
Kapolres Banjar dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam mendukung ketahanan pangan di daerah. "Polri siap mendukung program pertanian seperti ini untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga ketahanan pangan," ujarnya.
Ketua Program Ketapang Unlam, Joko Purnomo, juga menambahkan bahwa penanaman jagung ini menjadi bagian dari program pengembangan pertanian berkelanjutan yang berbasis akademik dan praktik lapangan.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, kegiatan ini juga diisi dengan penyerahan santunan kepada anak yatim sebelum dilanjutkan dengan prosesi penanaman jagung secara simbolis oleh Kapolres Banjar beserta stakeholder lainnya. Penanaman dilakukan menggunakan alat penanam jagung, yang menunjukkan komitmen terhadap modernisasi sektor pertanian.
Sebelumnya, lahan seluas 5 hektare ini telah melalui berbagai tahap persiapan, termasuk:
1. Clearing lahan (10-12 Februari 2025) dengan menggunakan traktor New Holland TT3.50 berwarna biru.
2. Penaburan pupuk (13-15 Februari 2025) untuk meningkatkan kesuburan tanah.
3. Pengolahan tanah (16-17 Februari 2025) guna memastikan lahan siap tanam.
4. Proses penanaman (19-21 Februari 2025) yang dilakukan secara bertahap.
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi kebersamaan dalam mendukung program pertanian ini. Kegiatan berlangsung lancar dan mendapat apresiasi dari seluruh pihak yang hadir.
Dengan adanya program ini, diharapkan hasil panen jagung dapat meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah Banjar dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. (Tim)
Berita