 |
| (Arsip: Kejuaraan Banua Duathlon Challenge 2024 lalu) |
Terbaru, Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Kalimantan Selatan memastikan bahwa Bumi Lambung Mangkurat akan menjadi tuan rumah series kedua Kejurnas Triathlon 2025.
Ketua FTI Kalimantan Selatan, Budiono, mengungkapkan bahwa event ini merupakan salah satu dari empat series yang direncanakan dalam Kejurnas 2025.
FTI menyambut baik kepercayaan ini sebagai momentum penting untuk mengembangkan prestasi olahraga triathlon di Kalsel, khususnya sebagai olahraga multidisiplin yang kini mulai mendapat tempat di hati masyarakat.
Menurut Budiono, Kalimantan Selatan tidak hanya memiliki atlet-atlet berbakat, tetapi juga komunitas triathlon yang terus tumbuh.
Dengan semakin banyaknya komunitas ini, ia optimistis kejuaraan nasional mendatang dapat menjadi pintu gerbang bagi para atlet lokal untuk menembus pelatnas Indonesia, terutama dalam persiapan menghadapi ajang internasional seperti SEA Games.
“Federasi Triathlon Indonesia di Kalsel sudah berkembang cukup pesat. Saat ini, hampir 10 kabupaten/kota di Kalsel sudah memiliki komunitas triathlon," jelas Budiono, Rabu (29/1/2025) pagi.
 |
| Ketua FTI Kalimantan Selatan, Budiono. |
"Kami berharap perkembangan ini tidak hanya terpusat di Banjarmasin dan Banjarbaru, tetapi juga meluas ke seluruh kabupaten/kota agar tercipta iklim kompetisi yang sehat dan mendukung peningkatan prestasi atlet,” tambahnya.
Ia menyampaikan, pada tahun 2025, ada empat series kejurnas, dan salah satunya akan dilaksanakan di Kalimantan Selatan pada bulan Mei. Ini menjadi series kedua setelah series pertama di Jawa Timur.
"Kami berharap dari ajang ini akan muncul atlet-atlet potensial yang bisa menjadi kebanggaan provinsi masing-masing dan membawa nama Indonesia di kancah internasional, termasuk di SEA Games," ucapnya.
Saat ini, salah satu atlet kebanggaan Kalimantan Selatan, Azizah, telah menunjukkan prestasi gemilang dengan masuk ke tim pelatnas Indonesia.
Saat ini Azizah sedang menjalani pemusatan latihan bersama tim nasional di Situbondo, Jawa Timur, sebagai persiapan menghadapi kompetisi tingkat internasional.
Budiono berharap keberhasilan Azizah dapat menjadi inspirasi bagi atlet-atlet lain dari Kalsel.
“Kami ingin Kalimantan Selatan tidak hanya diwakili oleh satu atlet saja di tingkat nasional atau internasional. Kami berharap dapat mengirimkan lebih banyak atlet yang siap bersaing dan membawa nama baik provinsi ini,” tutupnya.
Dengan adanya kejuaraan nasional di Kalimantan Selatan, diharapkan olahraga triathlon semakin populer dan terus berkembang di wilayah tersebut.
Keberadaan event ini juga menjadi peluang besar bagi para atlet dan komunitas lokal untuk semakin meningkatkan prestasi dan menembus kancah yang lebih luas. (tim)
Berita