![]() |
Foto istimewa |
Kalseltoday.com, Kutai Kartanegara - Pabrik nikel PT Kalimantan Ferre Industri (KFI) atau Smeltel Nikel di Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) terbakar. Atas insiden itu dua pekerja asal China mengalami luka bakar, satu diantaranya tewas.
"Iya terjadi kebakaran di bangunan pabrik nikel, ada dua pekerja jadi korban, satu meninggal," ujar Kasi Humas Polres Kukar Iptu Slamet Rijadi kepada detikcom, Rabu (11/10/2023).
Kebakaran terjadi di PT KFI yang berada di Kelurahan Pendingin, Kecamatan Sangasanga, Kukar pada Rabu (11/10) pukul 17.30 Wita. Adapun dua pekerja China yang menjadi korban yakni Cui Weiqiang (40) dan korban tewas Ji Ler (49).
"Korban pertama (Cui Weiqiang) mengalami luka bakar di seluruh tubuh begitu juga korban kedua mengalami luka bakar dinyatakan meninggal dunia," terangnya.
Slamet menjelaskan kebakaran di PT KFI berawal dari percikan api di sebuah cerobong pabrik yang berfungsi untuk mengalirkan batu bara ke tungku pembakaran. Melihat hal itu korban Cui Weiqiang kemudian mencolok percikan itu menggunakan besi.
"Korban saat itu ingin memadamkan api tersebut dengan cara mencolok dengan menggunakan besi, dan pada saat itulah terjadi ledakan sehingga menyebabkan pabrik tungku batu bara milik PT KFI yang berada di lantai 5 tersebut terbakar," ungkapnya.
Api yang sempat menjalar ke lantai bawah dan lantai atas baru bisa di padamkan sekita pukul 18.30 Wita oleh pihak Damkar Sanga-sanga. Sementara dua korban langsung di bawa rumah sakit AWS Samarinda.
"Korban tadi langsung di bawa ke rumah sakit," kata Slamet.
Saat ini kepolisian masih melakukan penyelidikan dan meminati keterangan dua saksi saat kejadian berada di lokasi kebakaran tersebut.
"Masih lidik dan memeriksa saksi-saksi, nanti kalau sudah ada hasil kami laporkan," pungkasnya. (Red)
Berita